back to top

Kucing Pertama yang Pergi Keluar Angkasa

Ruangangkasa.com – Bukan hanya manusia saja yang pernah melakukan perjalanan ke luar angkasa. Namun hewan juga pernah dikirim dalam misi luar angkasa. Salah satu hewan yang pernah dikirim dalam misi luar angkasa adalah kucing. Kucing bernama Félicette, mungkin adalah satu-satunya kucing yang pernah melakukan misi luar angkasa.

Misi Félicette sebagai kucing pertama yang terbang ke luar angkasa itu terjadi saat perlombaan antariksa antara Soviet dan Amerika berlangsung. Rupanya, di tengah perseteruan itu, Perancis juga tidak ingin ketinggalan. Negara tersebut ingin menunjukkan kemampuannya dalam misi luar angkasa. Akhirnya, meski terlambat, badan antariksa Perancis membuat gebrakan pertamanya untuk melakukan penerbangan luar angkasa berawak pada 18 Oktober 1963. Namun bukan manusia yang dikirim untuk perjalanan itu, melainkan seekor kucing Perancis bernama Félicette. Kucing ini tidak hanya kucing pertama melainkan satu-satunya yang pernah melakukan perjalanan ke luar angkasa.

Kisah Kucing Félicette ke luar angkasa

Kisah kucing Félicette sebelumnya telah diulas oleh ZME Science, Sabtu (29/7/2023). Félicette ditemukan di jalan Paris oleh Centre d’Enseignement et de Recherches de Médecine Aéronautique (CERMA), bersama dengan 13 kucing liar lainnya. Semuanya adalah kucing betina, termasuk Félicette, karena mereka dianggap memiliki sikap yang lebih tenang yang lebih cocok dengan lingkungan wahana luar angkasa.

Selama berbulan-bulan, para kucing astronot ini menjalani pelatihan yang melelahkan, termasuk dikurung dalam wadah kecil, menahan kain penahan berjam-jam, bahkan menjalani uji G-force yang memusingkan dengan centrifuge untuk menguji ketahanan kucing saat lepas landas dan masuk kembali. Semua kucing memiliki elektroda permanen yang ditanamkan ke dalam otak mereka, sehingga para ilmuwan dapat memantau aktivitas neurologis mereka, baik selama pelatihan maupun perjalanan di luar angkasa. Namun hanya satu kucing yang akan dikirim ke luar angkasa. Dari enam kandidat finalis, seekor kucing dengan sebutan ‘C 341’ dipilih pada hari peluncuran untuk menaiki roket Véronique AG1 Perancis, yang diberangkatkan dari Gurun Sahara Aljazair. Selain elektroda yang dipasang di dalam otaknya, para ilmuwan juga menempelkan elektroda pada kaki depan kiri dan kanan belakang C 341 untuk memantau aktivitas jantung dan menstimulasi kucing selama penerbangan.

Baca juga: Kisah Laika, Anjing Luar Angkasa Pertama

Pada dini hari tanggal 18 Oktober 1963, kucing pemberani itu akhirnya mencapai ruang sub-orbital pada ketinggian 152 Km selama penerbangan yang berlangsung selama 13 menit. Kapsul yang menampung kucing itu jatuh kembali ke Bumi dan dengan aman mendarat di lokasi pendaratan. Misi itu sukses besar dan seluruh Perancis bersorak untuk kucing itu. Akan tetapi nama C 341 dirasa kurang pas untuk menyebut kucing itu, sehingga media Perancis dengan cepat menamainya dengan Félix, sesuai dengan karakter kartun, dan kemudian berubah menjadi Félicette. Sayang, kisah Félicette tidak memiliki akhir yang bahagia. Hanya dua bulan setelah kembali dari luar angkasa, Félicette disuntik mati, sehingga para peneliti dapat memeriksa otaknya dan mempelajari bagaimana perjalanan luar angkasa mempengaruhi tubuhnya. Namun, sama sekali tidak jelas apakah otopsi Félicette memberikan informasi yang berguna dan Perancis tidak pernah meluncurkan astronot dengan roketnya sendiri, meski pun menghasilkan sepuluh astronot yang pergi ke luar angkasa sebagai bagian dari Badan Antariksa Eropa (ESA).

Baca juga: Hewan yang pernah ke luar angkasa

Misi luar angkasa kucing Félicette kurang dikenal banyak orang, terlepas dari kontribusi luar biasa Félicette pada sains, tidak banyak orang yang pernah mendengarnya. Namun ingatan mengenai Félicette diselamatkan oleh penggila luar angkasa dan pecinta kucing serba bisa, Matthew Serge Guy. Ia membuat sebuah kampanye di tahun 2017 yang bertujuan untuk membangun tugu peringatan, menghormati kucing luar angkasa tersebut. Kampanye tersebut mengumpulkan lebih dari 1.100 orang yang menyumbangkan $57.000 untuk menghormati Félicette. Dana itu digunakan untuk membuat sebuah patung perunggu setinggi 1,5 meter yang dirancang oleh pematung terkenal Gill Parker. Patung menggambarkan Félicette bertengger di atas planet Bumi, menatap ke arah langit. Patung itu diresmikan pada 18 Desember 2019. Keberhasilan astronot yang mendarat di luar angkasa dan kembali dengan selamat ke Bumi tidak lepas dari peran hewan-hewan dikirim ke luar angkasa.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here